Archive for Januari, 2007
Januari 31, 2007 pada 10:50 am · Disimpan dalam Articles, Cahaya Hati, Cahaya Islam, Cinta Islam, Cinta Muslim, Hati Bening, Hati Suci, Jiwa Bening, Jiwa Suci, Lentera Hati, Lentera Islam, Lentera Jiwa, Muslim Cerdas, Mutiara Qalbu
“Bu, Alhamdulillah…tadi bapak sudah mengurus asuransi. Tidak begitu lama nunggunya, karena hari ini tidak banyak orang yang mengantri” kata pak Surya kepada isterinya.
Hari itu pak Surya mendaftarkan nama putranya yang baru saja 2 minggu yang lalu lahir sebagai member asuransi kesehatan di kotanya. “Alhamdulillah, kalo tambah dedek kecil ini kita bayarnya jadi berapa pak setiap tahun?”
“Sama saja kok bu, karena kita kan paketnya ke luarga”. “Ooh, begitu …” bu surya mengangguk tanda mengerti dan membuka-buka kartu asuransi, dan membaca nama-nama anggota ke luarga yang tertera di kartu tersebut. Nama adik bayi sudah tercantum dalam kartu itu. Baca entri selengkapnya »
Permalink
Januari 31, 2007 pada 10:49 am · Disimpan dalam Articles, Cahaya Hati, Cahaya Islam, Cinta Islam, Cinta Muslim, Hati Bening, Hati Suci, Jiwa Bening, Jiwa Suci, Lentera Hati, Lentera Islam, Lentera Jiwa, Muslim Cerdas, Mutiara Qalbu
MediaMuslim.Info – Zakat, secara bahasa berarti tambahan (az-ziyadah) dan pensucian (ath-thaharah). Adapun secara syar’i, zakat adalah hak (bagian) yang wajib dikeluarkan dari harta tertentu, untuk dibagikan kepada golongan tertentu dan di waktu tertentu. Didalam Islam, zakat memperoleh Kedudukan yang penting, yaitu termasuk salah satu rukun Islam yang lima. Rukun Islam yang lima yaitu: Bersyahadat, shalat, puasa (saum), zakat dan haji ke baitulloh bagi yang mampu. Baca entri selengkapnya »
Permalink
Januari 31, 2007 pada 10:47 am · Disimpan dalam Articles, Cahaya Hati, Cahaya Islam, Cinta Islam, Cinta Muslim, Hati Bening, Hati Suci, Jiwa Bening, Jiwa Suci, Lentera Hati, Lentera Islam, Lentera Jiwa, Muslim Cerdas, Mutiara Qalbu
MediaMuslim.Info – Lisan merupakan bagian tubuh yang paling banyak digunakan dalam keseharian kita. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga lisan kita. Apakah banyak kebaikannya dengan menyampaikan yang haq ataupun malah terjerumus ke dalam dosa dan maksiat.
Pada berbagai pertemuan, seringkali kita mendapati pembicaraan berupa gunjingan (ghibah), mengadu domba (namimah) atau maksiat lainnya. Padahal, Alloh Subhanahu wa Ta’ala melarang hal tersebut. Alloh Subhanahu wa Ta’ala menggambarkan ghibah dengan suatu yang amat kotor dan menjijikkan. Alloh Subhanahu wa Ta’ala berfirman yang artinya, ”Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Apakah salah seorang di antara kamu suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik dengannya.” (QS: Al-Hujurat: 12) Baca entri selengkapnya »
Permalink
Januari 31, 2007 pada 10:45 am · Disimpan dalam Articles, Cahaya Hati, Cahaya Islam, Cinta Islam, Cinta Muslim, Hati Bening, Hati Suci, Jiwa Bening, Jiwa Suci, Lentera Hati, Lentera Islam, Lentera Jiwa, Muslim Cerdas, Mutiara Qalbu
MediaMuslim.Info – Apa hukumnya berwudhu’ dengan menggunakan air panas? Apakah sah berwudu dengan menggunakan air panas atau apakah hukumnya?
Berwudhu’ dengan air panas tidaklah mengapa, namun jika terlalu panas hukumnya makruh kendati wudhu’nya tetap sah. Karena hal itu dapat merusak dan membakar kulit. Sejak dahulu permasalahan apakah air yang dipanaskan dapat mengangkat hadas memang terus diperselisihkan.
Namun yang benar dapat mengangkat hadas, bahkan menjadi kebutuhan utama di daerah-daerah dingin. Namun makruh hukumnya jika air itu dihangatkan dengan menggunakan bahan bakar yang najis. Wallahu A’lam.
(Sumber Rujukan: Al-Lu’lu’ Al-Makin kumpulan fatwa Syaikh Bin Jibriin hal 78) |
Permalink
Januari 31, 2007 pada 10:43 am · Disimpan dalam Articles, Cahaya Hati, Cahaya Islam, Cinta Islam, Cinta Muslim, Hati Bening, Hati Suci, Jiwa Bening, Jiwa Suci, Lentera Hati, Lentera Islam, Lentera Jiwa, Muslim Cerdas, Mutiara Qalbu
MediaMuslim.Info – Sesungguhnya kenikmatan yang Alloh Subhanahu wa Ta’ala berikan kepada hamba-hambanya tak terhitung dan tak terhingga banyaknya. Dan termasuk salah satu nikmat agung yang diberikan oleh Alloh Subhanahu wa Ta’ala kepada kita adalah nikmat mampu berbicara. Dengan kemampuan tersebut seseorang bisa mengutarakan keinginannya, mampu menyampaikan perkataan yang benar dan mampu beramar ma’ruf dan nahi mungkar.
Orang yang tidak diberi nikmat mampu berbicara, jelas dia tidak akan mampu melakukan hal di atas. Dia hanya bisa mengutarakan sesuatu dan memahamkan orang lain dengan isyarat atau dengan cara menuliskannya jika dia mampu menulis. Baca entri selengkapnya »
Permalink